Rasulullah—Shallallâhu `alaihi wasallam—bersabda, "Sesungguhnya Allah menggulung bumi untukku sehingga aku dapat melihat timur dan baratnya. Sesungguhnya kerajaan umatku akan mencapai seluruh apa yang telah dinampakkan kepadaku. Aku diberikan dua harta simpanan: merah dan putih. Dan sesungguhnya aku mendoakan umatku kepada Tuhanku agar Dia tidak membinasakan mereka dengan kekeringan (paceklik) menyeluruh, serta tidak menguasakan atas mereka musuh yang menyerang perkumpulan mereka kecuali dari diri mereka sendiri. Sesungguhnya Tuhanku berfirman (yang artinya): 'Wahai Muhammad, sesungguhnya Aku bila telah menetapkan suatu ketetapan, ia tidak akan tertolak. Sesungguhnya Aku menetapkan kepada umatmu, bahwa Aku tidak akan membinasakan mereka dengan kelaparan (paceklik) menyeluruh, dan tidak menguasakan atas mereka musuh yang menyerang perkumpulan mereka, kecuali dari mereka sendiri, walaupun orang-orang yang ada di sekitar mereka bersatu padu melawan mereka sampai mereka saling membinasakan dan saling menawan satu sama lain."
Apa yang dimaksud dengan harta simpanan merah dan putih?

Segala puji bagi Allah, dan shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada Rasulullah beserta keluarga dan para shahabat beliau.
Imam An-Nawawi berkata dalam komentarnya terhadap hadits ini: "Para ulama mengatakan, bahwa yang dimaksud dengan dua harta simpanan itu adalah emas dan perak, yaitu harta Kisra (Persia) dan Kaisar Romawi yang menguasai kerajaan Irak dan Syam. Dalam hadits ini, terdapat isyarat bahwa kerajaan Umat ini, mayoritas membentang di kawasan timur dan barat. Dan inilah yang memang terjadi. Sedangkan yang kawasan selatan dan utara, hanya sedikit jika dibandingkan dengan yang ada di timur. Semoga shalawat dan salam selalu dicurahkan Allah kepada Rasul-Nya yang tidak berbicara dari hawa nafsu, melainkan berbicara dengan wahyu." [Imam Nawawi, Syarhu Shahîh Muslim]
Wallâhu a`lam.